Shortener Link goo.gl Segera Ditutup Oleh Google
Tentu bagi kamu yang sering berselancar di dunia maya, pasti sering melihat atau menggunakan layanan untuk memperpendek sebuah URL. Adapun layanan shortener URL yang paling sering digunakan adalah goo.gl dan bit.ly.
Biasanya layanan ini dipakai oleh para penjual dan YouTuber review yang menyertakan link di deskripsi videonya. Agar linknya tidak terlalu panjang dan terkesan membingungkan, maka URL link tersebut diperpendek menggunakan shortenerURL.
Selain memperpendek sebuah link, layanan ini juga menyediakan informasi tentang aktivitas link yang kamu buat. Misalnya jumlah total klik, jumlah klik dalam sehari dan lain-lain. Informasi tersebut hanya bisa kamu dapatkan jika login ke layanan penyingkat URL tersebut.
1. Dimatikan perlahan oleh Google mulai 13 April 2018 mendatang
pexels.com/stockpixMelalui blognya, Googgle menyatakan jika layanan penyingkat URL mereka yakni goo.gl tidak bisa lagi digunakan mulai tanggal 13 April 2018 mendatang. Hal ini hanya berlaku bagi pengguna yang belum pernah login (anonim) dan bagi mereka yang belum pernah membuat short link sebelumnya.
Bagi pengguna yang sudah pernah membuat short link sebelumnya, masih bisa menggunakan layanan tersebut hingga 30 Maret 2019 mendatang. Kamu juga masih bisa mengakses short link tersebut serta mengetahui informasi mengenai jumlah klik URL yang kamu bagikan.
Jika lewat dari tanggal 30 Maret 2019, maka short link tersebut tetap akan mengarah ke URL aslinya. Kamu juga masih bisa mengetahui info short link tersebut dari goo.gl.
Sementara itu, bagi kamu developers yang menggunakan APIs goo.gl akan mengalami nasib yang sama yakni masih bisa menggunakan short link yang telah dibuat sampai 30 Maret 2019. Selain itu, sejak 30 Mei 2018 yang lalu, hanya project yang telah kamu buat yang bisa membuat short link yang baru.
2. Digantikan layanan serupa tapi dengan fitur yang lebih pintar
Dibuat sejak 2009, tampaknya penyingkat URL goo.gl segera dipensiunkan dan digantikan oleh layanan yang baru. Google menamai layanan tersebut Firebase Dynamic Links (FDL). Perlu kamu ketahui jika semua short link yang telah kamu buat di situs goo.gl tidak akan dipindahkan ke FDL.
Google menyadari bahwa saat ini muncul berbagai layanan penyingkat URL yang memiliki fungsi yang sama dengan goo.gl. Tentunya hal ini membuat Google berupaya untuk berinovasi. Dengan melihat perkembangan dunia internet yang tak hanya terbatas pada komputer desktop tetapi juga pada smartphone, IoT, dan kecerdasan buatan (AI), Google berupaya untuk memberikan pengalaman yang berbeda dari sekedar membuat short link.
Layanan ini dikalim Google lebih pintar dimana memungkinkan kamu untuk mengirim link yang telah diperpendek ke semua pengguna internet, baik yang menggunakan komputer desktop, iOs, maupun Android tanpa mengalami masalah. Bahkan kamu juga bisa menyertakan short link tersebut ke email, spanduk, pamflet maupun barcode. Kamu juga bisa menelusuri dari mana pengguna mengakses short link yang kamu buat tersebut.
3. Masih ada alternatif lainya selain goo.gl
pexels.com/BurstBagi kamu yang membutuhkan penyingkat URL, kamu bisa menggunakan layanan alternatif lainnya seperti bit.ly, ow.ly, Tiny URL. Kalau kamu mau, cobalah layanan Google tersebut yakni Firebase Dynamic Links (FDL) yang mempunyai fungsi yang serupa namun memiliki fitur yang lebih canggih.
0 Response to "Shortener Link goo.gl Segera Ditutup Oleh Google"
Posting Komentar